Pengalaman adalah guru terbaik...
Hari demi hari telah kita lalui bersama selama setahun dalam
ikatan tali persahabatan. Semua duka,tangis,canda,dan tawa telah kami lewati
dengan kekompakkan dan kebersamaan yang telah kami ciptakan didalam kelas. Dan
kini tiba diakhir perjalanan kami menuntut ilmu dikelas X-9,semua
duka,tangis,canda,dan tawa telah menjadi tinggal kenangan. Dan kini kurindukan
saat-saat dimana..
«
Setiap ada iuran/patungan, selalu banyak yang
bertanya padahal udah dijelasin beberapakali didepan tapi ga ngerti-ngerti, pas
ditagih susah banget ditagihnya.
«
Banyak guru-guru yang kadang salah masuk,malah
masuk kekelas kita ( X – 9 ) sontak ekspresi diantara kamipun berubah aneh
{mungkin kelas favorit kali ya? :D :v haha }
«
Setiap kali ada PR (Pekerjaan Rumah) yang harus
dikumpulkan hari ini,suasana kelaspun riuh seperti kapal pecah karena
masing-masing sibuk mencari contekkan. Dan kadang satu PR temen, bisa disalin
berjamaah sama temen sekelas :D
«
Dan setiap kali ada bersih-bersih kelas tanpa
diabsen anak-anak yanglain tanpa diketahui keberadaannya kemana alias
kabur,tapi biasanya kaburnya gajauh dari kantin.
«
Lalu ketika guru mata pelajaran belum atau tidak
datang kekelas terutama pelajaran FISIKA , jika anak-anak yang lain
melihatku,Herlina dan siska mau keluar kelas pasti dikelas pada rame dan
pintupun akhirnya dijaga ,supaya kita bertiga tidak memanggil guru yang
bersangkutan :D haha padahal belum tentu kita bertiga keluar kelas untuk
memanggil guru yang bersangkutan. :v
«
Terkadang adu mulut/debat seringkali terjadi
dikelas. Maslahnyapun biasalah masalah remaja. :v
«
Terakhir adalah moment apa yang tak pernah
ketinggalan difoto?pasti hampir setiap moment dikelas kami (bisa dibilang
hampir sekelas) selalu eksis depan kamera. Maklumlah anak-anak remaja yang
narsis :D
«
Dan hal yang mungkin tak pernah kulupakan adalah
ketika yang lain dikelas sedang belajar tetapi Kami berdelapan
(Mega,Herlina,Siska,Eni,Mia,Nurindah,Zahra,Dahlia) malah asyik melihat video
diruang wakasek,niatnya sih mau manggil wali kelas karena pada saat itu wali
kelas belum datang kekelas namun karena kami terlalu lama diruang wakasek
alhasil kami bertujuh pun terkena kasus “Bolos disaat jam pelajaran atau disaat
kegiatan KBM berlangsung” Disaat kami kembali kekelas sontak wali kelaspun
tidak memberikan ijin untuk kami masuk kelas dan mengikuti pelajarannya,dan
setelah beberapa lama, kami meminta maaf beberapa kali akhirnya kamipun
dimaafkan. Sungguh inilah moment yang paling mendebarkan buat kami ber8 dikelas
X-9.
Walaupun kesan diatas menunjukkan kelas kami yang paling
susah diatur,namun kebersamaan dan kekompakkan kami melebihi hal-hal diatas,dan
akupun bersyukur bersama teman-temanku dikelas ini. Thanks X-9 atas
kekompakkan,pengertian,dan kebersamaannya selama ini. Walaupun kedepannya kita
ga bareng kaya diX-9 lagi, semoga tali persahabatan kita tetap terjaga sampai
kapanpun. #Amin...